Wolfenstein: The Old Blood adalah sebuah prekuel standalone dari game yang sukses, Wolfenstein: The New Order. Berlatar pada tahun 1946, game ini membawa pemain kembali ke era Perang Dunia Kedua untuk menghadapi kekuatan Nazi yang semakin mengerikan.
Kembali ke Akarnya
The Old Blood menawarkan pengalaman gameplay klasik dengan fokus pada aksi brutal dan eksplorasi. Pemain kembali berperan sebagai B.J. Blazkowicz, yang kali ini harus menyusup ke dalam benteng Nazi, Castle Wolfenstein, untuk menemukan informasi penting.
Game ini menghadirkan dua cerita yang saling terkait, masing-masing dengan atmosfer dan tantangannya sendiri. Bagian pertama membawa pemain ke dalam sebuah kota yang dipenuhi oleh zombie Nazi yang mengerikan, sementara bagian kedua membawa mereka kembali ke dalam lingkungan kastil yang klasik.
Aksi Brutal dan Puzzle Menantang
Sebagai sebuah prekuel, The Old Blood mempertahankan esensi gameplay dari The New Order, dengan aksi cepat dan senjata-senjata yang memuaskan. Namun, game ini juga menambahkan elemen puzzle yang lebih kompleks, mengharuskan pemain untuk menggunakan otak mereka selain otot mereka.
Grafis yang ditingkatkan dan desain level yang kreatif memberikan pengalaman visual yang menarik. Meskipun tidak sekuat The New Order dalam hal narasi, The Old Blood berhasil memberikan dosis nostalgia bagi penggemar lama seri Wolfenstein.
Kesimpulan
Wolfenstein: The Old Blood adalah sebuah tambahan yang solid untuk franchise Wolfenstein. Dengan kombinasi aksi, horor, dan puzzle, game ini berhasil memberikan pengalaman bermain yang menghibur. Meskipun tidak mencapai ketinggian The New Order, The Old Blood tetap merupakan pilihan yang bagus bagi penggemar shooter first-person.
Leave a Reply